RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : SMA ADDARAEN MAKASSAR
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI / Genap
Materi Pokok :
Kesetimbangan Ion dan pH Larutan Garam
Alokasi Waktu : 5 Minggu x 4 Jam
Pelajaran @45 Menit
·
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan
mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan,
keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara,
kawasan regional, dan kawasan internasional”.
·
KI 3: Memahami,
menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
·
KI4: Mengolah,
menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah
keilmuan
B.
Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar
|
Indikator
|
3.11 Menganalisis
kesetimbangan ion dalam larutan garam dan menghubungkan pH-nya
|
·
Mengidentifikasi
perubahan warna indikator lakmus merah dan lakmus biru dalam beberapa larutan
garam
·
Memahami
penjelasan tentang kesetimbangan ion
dalam larutan garam
·
Merancang
percobaan untuk memprediksi pH larutan garam dengan menggunakan kertas
lakmus/indikator universal/pH meter dan melaporkan hasilnya.
·
Menyimpulkan
sifat asam-basa dari suatu larutan garam
·
Menentukan
pH larutan garam
|
4.11 Melaporkan
percobaan tentang sifat asam basa berbagai larutan garam
|
·
Melakukan
percobaan untuk memprediksi pH larutan garam dengan menggunakan kertas
lakmus/indikator universal/pH meter dan melaporkan hasilnya.
·
Menuliskan
reaksi kesetimbangan ion dalam larutan garam
·
Melaporkan
percobaan tentang sifat asam basa berbagai larutan garam
|
C.
Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses
pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
·
Mengidentifikasi perubahan warna indikator lakmus merah dan lakmus biru
dalam beberapa larutan garam
·
Memahami penjelasan tentang
kesetimbangan ion dalam larutan garam
·
Merancang percobaan untuk memprediksi pH larutan garam dengan
menggunakan kertas lakmus/indikator universal/pH meter dan melaporkan hasilnya.
·
Menyimpulkan sifat asam-basa dari suatu larutan garam
·
Menentukan pH larutan garam
·
Melakukan percobaan untuk memprediksi pH larutan garam dengan
menggunakan kertas lakmus/indikator universal/pH meter dan melaporkan hasilnya.
·
Menuliskan reaksi kesetimbangan ion dalam larutan garam
·
Melaporkan percobaan tentang sifat asam basa berbagai larutan garam
D.
Materi Pembelajaran
Kesetimbangan Ion dan pH Larutan Garam
·
Reaksi pelarutan garam
·
Garam yang bersifat netral
·
Garam yang bersifat asam
·
Garam yang bersifat basa
·
pH larutan garam
E.
Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran :
Discovery Learning
Metode :
Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
F.
Media Pembelajaran
Media :
·
Worksheet atau lembar kerja (siswa)
·
Lembar penilaian
·
LCD Proyektor
Alat/Bahan :
·
Penggaris, spidol, papan tulis
·
Laptop & infocus
G.
Sumber Belajar
·
Buku Kimia Siswa Kelas XI, Kemendikbud, Tahun 2016
·
Buku refensi yang relevan,
·
Lingkungan setempat
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1.
|
Pertemuan Ke-1 (4 x 45 Menit)
|
||
Kegiatan
Pendahuluan (15 Menit)
|
|||
Guru :
|
|||
Orientasi
|
|||
●
|
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka,
memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
|
||
●
|
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
|
||
●
|
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
|
||
Aperpepsi
|
|||
●
|
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan
sebelumnya
|
||
●
|
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan
bertanya.
|
||
●
|
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
|
||
Motivasi
|
|||
●
|
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
|
||
●
|
Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang
materi :
|
||
Reaksi pelarutan garam
|
|||
●
|
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan
yang berlangsung
|
||
●
|
Mengajukan pertanyaan
|
||
Pemberian Acuan
|
|||
●
|
Memberitahukan
materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
|
||
●
|
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi
dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang
berlangsung
|
||
●
|
Pembagian kelompok belajar
|
||
●
|
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
|
||
Kegiatan Inti ( 150
Menit )
|
|||
Sintak Model
Pembelajaran
|
Kegiatan
Pembelajaran
|
||
Stimulation
(stimullasi/ pemberian rangsangan) |
KEGIATAN LITERASI
|
||
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk
memusatkan perhatian pada topik materi Reaksi pelarutan garam dengan cara :
|
|||
→
|
Melihat (tanpa atau dengan
Alat)
|
||
Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
|
|||
→
|
Mengamati
|
||
●
|
Lembar kerja materi Reaksi pelarutan garam
|
||
●
|
Pemberian contoh-contoh materi Reaksi pelarutan
garam untuk dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
|
||
→
|
Membaca.
|
||
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah
dengan membaca materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan Reaksi pelarutan garam
|
|||
→
|
Menulis
|
||
Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan
terkait Reaksi pelarutan garam
|
|||
→
|
Mendengar
|
||
Pemberian materi Reaksi pelarutan garam oleh guru.
|
|||
→
|
Menyimak
|
||
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis
besar/global tentang materi pelajaran mengenai materi :
|
|||
Reaksi pelarutan garam
|
|||
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan
dan kedisiplinan, ketelitian, mencari informasi.
|
|||
Problem
statemen (pertanyaan/ identifikasi masalah) |
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
|
||
Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar
yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
|
|||
→
|
Mengajukan pertanyaan
tentang materi :
|
||
Reaksi pelarutan garam
|
|||
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau
pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati
(dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat
hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.
|
|||
Data
collection (pengumpulan data) |
KEGIATAN LITERASI
|
||
Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan
untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
|
|||
→
|
Mengamati obyek/kejadian
|
||
Mengamati dengan seksama materi Reaksi pelarutan
garam yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
|
|||
→
|
Membaca sumber lain selain buku teks
|
||
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan
mencari dan membaca berbagai referensi dari berbagai sumber guna menambah
pengetahuan dan pemahaman tentang materi Reaksi pelarutan garam yang sedang
dipelajari.
|
|||
→
|
Aktivitas
|
||
Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum
dapat dipahami dari kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada
guru berkaitan dengan materi Reaksi pelarutan garam yang sedang dipelajari.
|
|||
→
|
Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
|
||
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi
Reaksi pelarutan garam yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada
guru.
|
|||
COLLABORATION (KERJASAMA)
|
|||
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok
untuk:
|
|||
→
|
Mendiskusikan
|
||
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
contoh dalam buku paket mengenai materi Reaksi pelarutan garam
|
|||
→
|
Mengumpulkan informasi
|
||
Mencatat semua informasi tentang materi Reaksi
pelarutan garam yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang
rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
|
|||
→
|
Mempresentasikan ulang
|
||
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau
mempresentasikan materi dengan rasa percaya diri Reaksi pelarutan garam
sesuai dengan pemahamannya.
|
|||
→
|
Saling tukar informasi tentang
materi :
|
||
Reaksi pelarutan garam
|
|||
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari
kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode
ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja
yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
|
|||
Data
processing (pengolahan Data) |
COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
(BERPIKIR KRITIK)
|
||
Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah
data hasil pengamatan dengan cara :
|
|||
→
|
Berdiskusi
tentang data dari Materi :
|
||
Reaksi pelarutan garam
|
|||
→
|
Mengolah informasi dari materi Reaksi pelarutan
garam yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun
hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
|
||
→
|
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
materi Reaksi pelarutan garam
|
||
Verification (pembuktian)
|
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
|
||
Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan
memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku
sumber melalui kegiatan :
|
|||
→
|
Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada
pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif
dalam membuktikan tentang materi :
|
||
Reaksi pelarutan garam
|
|||
antara lain dengan
: Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal yang
telah dikerjakan oleh peserta didik.
|
|||
Generalization (menarik kesimpulan)
|
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
|
||
Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
|
|||
→
|
Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Reaksi pelarutan garam
berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan.
|
||
→
|
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara
klasikal tentang materi :
|
||
Reaksi pelarutan garam
|
|||
→
|
Mengemukakan
pendapat atas presentasi yang
dilakukan tentanag materi Reaksi
pelarutan garam dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan.
|
||
→
|
Bertanya atas presentasi tentang materi Reaksi pelarutan garam yang dilakukan dan
peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya.
|
||
CREATIVITY (KREATIVITAS)
|
|||
→
|
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
|
||
Laporan hasil pengamatan secara tertulis
tentang materi :
|
|||
Reaksi pelarutan garam
|
|||
→
|
Menjawab pertanyaan tentang materi Reaksi pelarutan garam yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
|
||
→
|
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan materi Reaksi pelarutan garam yang akan selesai
dipelajari
|
||
→
|
Menyelesaikan uji kompetensi untuk materi Reaksi pelarutan garam yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan
secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
|
||
Catatan : Selama pembelajaran Reaksi pelarutan garam berlangsung, guru
mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap:
nasionalisme, disiplin, rasa percaya
diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin
tahu, peduli lingkungan
|
|||
Kegiatan Penutup
(15 Menit)
|
|||
Peserta didik :
|
|||
●
|
Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru
tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang
materi Reaksi pelarutan garam yang
baru dilakukan.
|
||
●
|
Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi
pelajaran Reaksi pelarutan garam yang
baru diselesaikan.
|
||
●
|
Mengagendakan materi atau tugas
projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya
di luar jam sekolah atau dirumah.
|
||
Guru :
|
|||
●
|
Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi
pelajaran Reaksi pelarutan garam
|
||
●
|
Peserta didik yang
selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
|
||
●
|
Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Reaksi pelarutan garam kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
|
1.
Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
-
Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik
sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian
sikap
No
|
Nama Siswa
|
Aspek Perilaku yang
Dinilai
|
Jumlah Skor
|
Skor Sikap
|
Kode Nilai
|
|||
BS
|
JJ
|
TJ
|
DS
|
|||||
1
|
Soenarto
|
75
|
75
|
50
|
75
|
275
|
68,75
|
C
|
2
|
...
|
...
|
...
|
...
|
...
|
...
|
...
|
Keterangan :
• BS : Bekerja
Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun
Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku
dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal =
jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap =
jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai /
predikat :
75,01 – 100,00 =
Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 =
Baik (B)
25,01 – 50,00 =
Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas
dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
-
Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta
didik, maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya
sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya
menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan
kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan
digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format
penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu.
Berikut Contoh format penilaian :
No
|
Pernyataan
|
Ya
|
Tidak
|
Jumlah Skor
|
Skor Sikap
|
Kode Nilai
|
1
|
Selama
diskusi, saya ikut serta mengusulkan ide/gagasan.
|
50
|
250
|
62,50
|
C
|
|
2
|
Ketika
kami berdiskusi, setiap anggota mendapatkan kesempatan untuk berbicara.
|
50
|
||||
3
|
Saya ikut
serta dalam membuat kesimpulan hasil diskusi kelompok.
|
50
|
||||
4
|
...
|
100
|
Catatan :
1. Skor penilaian
Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal =
jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap =
(jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai /
predikat :
75,01 – 100,00 =
Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 =
Baik (B)
25,01 – 50,00 =
Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas
dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan
-
Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya
sendiri. Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud
dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format
penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :
Nama yang diamati :
...
Pengamat :
...
No
|
Pernyataan
|
Ya
|
Tidak
|
Jumlah Skor
|
Skor Sikap
|
Kode Nilai
|
1
|
Mau
menerima pendapat teman.
|
100
|
450
|
90,00
|
SB
|
|
2
|
Memberikan
solusi terhadap permasalahan.
|
100
|
||||
3
|
Memaksakan
pendapat sendiri kepada anggota kelompok.
|
100
|
||||
4
|
Marah saat
diberi kritik.
|
100
|
||||
5
|
...
|
50
|
Catatan :
1. Skor penilaian
Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk
pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal =
jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap =
(jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai /
predikat :
75,01 – 100,00 =
Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 =
Baik (B)
25,01 – 50,00 =
Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
-
Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)
b. Pengetahuan
-
Tertulis Uraian dan atau Pilihan
Ganda (Lihat lampiran)
-
Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan
Percakapan
Praktek
Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
No
|
Aspek yang Dinilai
|
Skala
|
Jumlah Skor
|
Skor Sikap
|
Kode Nilai
|
|||
25
|
50
|
75
|
100
|
|||||
1
|
Intonasi
|
|||||||
2
|
Pelafalan
|
|||||||
3
|
Kelancaran
|
|||||||
4
|
Ekspresi
|
|||||||
5
|
Penampilan
|
|||||||
6
|
Gestur
|
-
Penugasan (Lihat Lampiran)
Tugas Rumah
a. Peserta
didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta
didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan
tugas rumah dengan baik
c. Peserta
didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk
mendapatkan penilaian.
c. Keterampilan
-
Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen
penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
No
|
Aspek yang Dinilai
|
Sangat
Baik
(100)
|
Baik
(75)
|
Kurang
Baik
(50)
|
Tidak
Baik
(25)
|
1
|
Kesesuaian respon dengan
pertanyaan
|
||||
2
|
Keserasian pemilihan kata
|
||||
3
|
Kesesuaian penggunaan tata bahasa
|
||||
4
|
Pelafalan
|
Kriteria penilaian (skor)
100 = Sangat
Baik
75 = Baik
50 = Kurang
Baik
25 = Tidak
Baik
Cara mencari
nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal
dikali skor ideal (100)
Instrumen Penilaian Diskusi
No
|
Aspek yang Dinilai
|
100
|
75
|
50
|
25
|
1
|
Penguasaan
materi diskusi
|
||||
2
|
Kemampuan
menjawab pertanyaan
|
||||
3
|
Kemampuan
mengolah kata
|
||||
4
|
Kemampuan menyelesaikan
masalah
|
Keterangan :
100 = Sangat
Baik
75 = Baik
50 = Kurang
Baik
25 = Tidak
Baik
-
Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)
-
Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
-
Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan,
PR, dll
Instrumen Penilain
No
|
Aspek yang Dinilai
|
100
|
75
|
50
|
25
|
1
|
|||||
2
|
|||||
3
|
|||||
4
|
2.
Instrumen Penilaian (terlampir)
a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga
3.
Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a.
Remedial
Bagi peserta didik yang
belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan
soal tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara
Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam
Penyelenggaraan pemerintahan!
CONTOH PROGRAM REMIDI
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata
Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan
Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal
Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk
Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi
Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD /
Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
No
|
Nama Peserta Didik
|
Nilai Ulangan
|
Indikator yang Belum Dikuasai
|
Bentuk Tindakan Remedial
|
Nilai Setelah Remedial
|
Keterangan
|
1
|
||||||
2
|
||||||
3
|
||||||
4
|
||||||
5
|
||||||
6
|
||||||
dst
|
b.
Pengayaan
Guru memberikan nasihat
agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan
Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1)
Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2)
Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam
kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3)
Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai
Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4)
Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.
……………,
Mengetahui
Kepala SMA
Addaraen Makassar Guru
Mata Pelajaran
Mappagau, S.Pd. M.Pd. Ahmad Rudi, M.Pd.
NIP. NIP.
Catatan Kepala Sekolah
................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
0 Response to "RPP Kelas XI Semester Genap"
Post a Comment